[FANFIC] Dreams come true

Title                 : Dreams come true

Author             : T.Gita.K

Stairing           : Takaki Yuya, Arioka Daiki, Nakane Yagami (OC) , Kochi yugo

Genre              : mencoba romance

Rating             : PG 15

Disclaimer       : Semua tokoh ini ada yg punya. Pembuatan fanfic ini berdasarkan imajinasi author dan merupakan request dari my lil sis Nhadiya

Summary         : Nakane Yagami gadis yang sangat menyukai idol group Hey! Say! JUMP. gadis ini rajin mengkoleksi semua tentang Hey! Say! JUMP dari single, majalah, album bahkan Nakane ga pernah absen dateng ke konsernya. Tahun ini Nakane masuk dunia baru dalam dunia pendidikannya yakni dunia kampus. Nakane sudah berhasil terdaftar di salah satu universitas yang sama dengan beberapa member Hey! Say! JUMP

“kimi ga daisuki nakane” ucap seorang pria. Gadis yang bernama Nakane itu tersipu malu wajahnya memerah dan tidak menyangka idolanya Arioka Daiki menyatakan cinta padanya.

BRAAAKK

“itteeee” teriak Nakane kesakitan mengelus2 kepalanya yang terbentur lantai. “yume ka?” tanyanya yang tersadar hal yang baru dialaminya hanya sebuah mimpi indah. Nakane melihat jam yang terpajang di dindingnya dengan segera gadis itu bersiap – siap berangkat kuliah

.

.

.

Hari pertama kuliah selalu diawali dengan Ospek. Tentu saja Nakane sudah mengetahui tentang ga enaknya ospek dari cerita para seniornya. Walaupun agak sedikit takut dibully seniornya tapi Nakane senang bisa 1 kampus dengan idolanya Arioka Daiki dan Takaki Yuya. Gadis itu sangat menantikan hari ini dimana dia akan bertemu secara langsung dan dekat dengan idolanya tersebut walaupun dia sudah melihatnya di konser tetap saja menantikan hari dimana dia akan menimba ilmu bersama idolanya.

“yo nakane ohayou” teriak seorang pria yang sebaya dengan nakane.

“ohayou kouchi kun” sapa nakane pada pria yang bernama kouchi yugo.

“kouchi? Nakane kita udah berteman 6 tahun sejak kita SMP dan loe masih manggil gw kouchi?! Yugo y-u-g-o yugo” protes yugo merangkul nakane. Nakane memandang sinis sahabatnya itu dan melepaskan lengan yugo dari pundaknya.

“iya deh yugo y-u-g-o” kata nakane langsung berlari mendekati gerbang kampusnya tentu saja yugo mengikuti nakane berlari menuju gerbang.

Nakane dan yugo sudah berteman dan dekat sejak SMP. Gadis itu bahkan sering curhat ke yugo. Tentu saja yugo tau alasan nakane ingin kuliah di kampus ini dan apa yang menjadi kesukaannya.

.

.

.

Seluruh mahasiswa baru berjajar mengikuti upacara pembukaan tahun ajaran baru dengan tertib dan sudah dibagi sesuai dengan kelompok fakultas dan jurusannya. Nakane dengan bersemangat mengikuti upacara pembukaan dengan semangat sembari matanya berkeliling mencari sosok idolanya di kelompok panitia. Matanya berbinar ketika melihat sosok Takaki Yuya.

“uy nakane” kata yugo yang baris disampingnya. Mata nakake terus menatap takaki dan menghiraukan yugo. Yugo yang penasaran akhirnya melihat ke arah yang dilihat nakane dan melihat sosok takaki disana menyadari apa yang dilihat nakane yugo hanya bisa tersenyum.

.

.

.

“kalian sudah membawa apa yang panitia pinta kan? Keluarkan semua. Pisahkan makanannya. Kalian punya waktu 30 menit untuk menghabiskannya. Sampah jangan di buang sembarangan. Mahasiswa yang baik adalah mahasiswa yang cinta lingkungannya” perintah salah seorang senior. Dengan segera nakane menjalankan perintah senior tersebut.

“Daichan” matanya kembali berbinar melihat sosok Daiki Arioka yang mendekati Takaki Yuya. Daiki Arioka memang ichiban nakane di Hey!Say!JUMP bindernya pun penuh dengan pic pengu JUMP tersebut. Daiki yang menyadari ada yang merhatikan seketika tersenyum manis ke arah nakane membuat gadis itu senang bukan main. Dengan jailnya yugo mengambil 1 batang pocky yang sedang dipegang nakane.

“yugo itu kan pocky ku” protes nakane. Yugo menghiraukan ocehan nakane dan membuat keributan.

“hei kalian klo kalian masih ribut akan saya hukum mengerti” bentak takaki menjalankan tugasnya sebagai tim DIS. Melihat sahabatnya marah-marah daiki menghampiri dan menenangkan takaki.

“yuyan jangan marah – marah nanti makin cepat tua loh” ucap daiki

“dai chan gw kan Cuma jalanin tugas doang” yuya membela diri. Nakane hanya bisa terdiam melihat 2 member Hey! Say! JUMP! ada di depan matanya. Daiki tersenyum melihat nakane terdiam dan yugo yang masih anteng makan.

“aree yuyan mite mite ih gila gw kece banget dah di sini” kata daiki melihat dan membuka binder nakane dan melihat banyak pic dia yang ada di majalah.

“ish pic gw dikit banget” protes yuyan setelah melihat isi binder nakane yang dilihat daiki. Nakane masih terdiam tidak percaya atas apa yang dilihatnya

“namae wa?” tanaya daiki tersenyum manis ke arah nakane

“ya yagami nakane” jawab nakane tersipu malu.

“yoroshiku nakane chan” daiki tersenyum dan menyodorkan tangannya. Nakane langsung menyambut tangan daiki dan bersalaman. Seperti ada bom meledak di hati nakane. Serasa mimpi idolanya menjadi senior yang sangat dekat dengannya. Selama ospek berlangsung nakane seakan menjadi maba emas daichan. Yugo senang melihat nakane yang terus tersenyum walaupun dia tau senyum dan kesenangan nakane bukan untuk dia. Ada rasa cemburu di dalam hati yugo.

.

.

Hari itu seperti seperti biasa nakane dan yugo berangkat bareng. Yugo dan nakane 1 jurusan dan sekelas. Hal ini dimanfaatkan oleh yugo untuk mengambil hati nakane.

“konnichiwa yugo, nakane chan” sapa seseorang menghampiri mereka

“konnichiwa dai senpai. Ada jam hari ini senpai?” tanya nakane menebar senyum seperti biasa

“ iya. Kalian liat yuyan? Tadi aku kerumahnya tapi katanya udah berangkat” daiki menjelaskan

“ ah gomen nakane, dai senpai aku duluan”  yugo segera meninggalkan nakane dan daiki. Nakane heran dengan tingkah sahabatnya itu. Yugo ga menjailin dia lagi tapi hal itu ga terlalu dipikirkan olehnya yang ada dipikirannya sekarang hanya arioka daiki idola yang dicintainya itu.

“ itu yuya senpai” nakane menunjuk sosok yuya yang anteng duduk di taman kampus. Daiki memberikan tiket johnny’s world ke nakane dan langsung menghampiri yuya. Nakane gembira dengan apa yang diberikan daiki dan memutuskan untuk mengajak sahabatnya yugo.

.

.

.

Hari yang dinantikan pun tiba ga seperti biasanya nakane pergi konser. Kali ini pakaian yang diguanakan gadis ini lebih feminim dan nakane pun menggunakan make up. Yugo dan nakane sudah berjanji bertemu di depan pintu konser. Dengan semangat nakane pergi melihat idolanya beraksi. Gadis itu melihat seorang yugo yang sudah menunggunya di depan pintu konser dengan terburu – buru nakane menghampiri yugo. Yugo takjub melihat penampilan nakane yang berbeda dari biasanya.

“ikou” kata nakane menyadarkan yugo yang melihat penampilan nakane saat itu.

1 ½ jam konser berlangsung dan ada sesi berinteraksi dengan fans. Nakane yang duduk di depan panggung segera mengangkat tangannya. Yuyan melihat gadis itu dan menghampirinya.

“apa yang kamu suka dari Hey! Say! JUMP?” tanya yuyan ke nakane

“semuanya terutama yuya dan daiki. Bisakah kalian kissu” teriak nakane bersemangat

“ee?! Ore to dai chan? Muri da yo” protes yuyan mendekati daiki dan merangkul temannya itu.

“kissu pipi aja ya” daiki menawar permintaan nakane. Gadis itu mengangguk semangat dan daiki pun mencium pipi takaki. Wajah takaki tampak merah sedangkan nakane berteriak histeris bersama fans – fans lain.

“ ada yang mau kau katakan pada kami?” kali ini daiki yang bertanya pada nakane.

“DAIKI GA SUKI. HONTOU NI DAISUKI” teriak nakane yang diikuti teriakan fans-fans lain. Daiki tersipu wajahnya memerah dan menghampiri nakane.

“arigatou ore mo nakane ga daisuki tunggu aku di depan pintu gerbang konser” kata daiki berbisik ke telinga nakane. Gadis itu ga percaya dengan apa yang dikatakan senpai dan idolanya itu. Daiki kemudian tersenyum manis

“ORE MO MINNA GA DAISUKI” teriak daiki kemudian berputar. Sesi interaksi pun selesai JUMP melanjutkan konsernya kembali. Yugo yang ada di samping nakane memperhatikan nakane dari tadi dan menyadari dirinya ga akan bisa merubah posisi daiki di hati nakane.

.

 3 jam konser berlangsung. Nakane masih ga percaya apa yang barusan terjadi dan menyuruh yugo untuk pulang sendiri meninggalkan dia di depan pintu gerbang. Yugo yang percaya gadis yang dulu dicintainya itu bisa menjaga dirinya sendiri akhirnya meninggalkannya dan pulang sendiri. Nakane terus menunggu kehadiran daiki dia ingin mendapatkan kejelasan dari apa yang diucapkan senpainya itu.

“nakane chan, gomen lama” daiki menghampiri nakane. Gadis itu melihat penampilan daiki yang berbeda dari yang tadi dia lihat.

“senpai, yang tadi itu apa senpai serius atau itu hanya fanservis?” tanya nakane hati-hati. Gadis itu masih ragu dengan perkataan daiki tadi

“klo ga serius ngapain aku nyuruh kamu nunggu aku di sini. Hontou ni kimi ga suki” ucap daiki meyakinkan gadis yang sekarang dicintainya itu. Nakane yang mendengar pernyataan daiki seketika mencubit pipinya untuk memastikan dirinya tidak bermimpi seperti sebelumnya.

“ahahahah ini seperti mimpi. Aku pernah mimpi seperti ini dan sekarang” kata nakane masih mencubiti pipinya. bibir lembut daiki mendarat menyentuh bibir nakane.

“dan sekarang mimpi itu menjadi nyata apa perlu aku bernyanyi dreams come true lagi?” kata daiki memeluk nakane. Nakane tersenyum dan memeluk pria chibi itu. Mereka pun pulang bareng.  

owari 

dou? 

hemp ane rasa alurnya kecepetan --v <---- nyadar

gomen ne nhad2. moga suka ma fanfic nya yo :3